After a long journey listening hundreds of tracks, finally I come up with JimmyAuw.com Reference CD #1. This CD, off course due to law regulation, are made by me and only for my own private collection. I use it to simplify myself when testing some audio system. So I can save my space on the bag to bring other things, instead of bringing several CDs.
Actually, it was very hard to pick only few tracks from hundreds of my collections. I think I will come up with Reference CD #2, #3, and so-on. For this Reference CD #1, I think mostly I put vocal tracks there. Probably female is more than male one. Well, that’s probably my own personal taste. Most single ended tube will love the tracks on it.
The JimmyAuw.com Reference CD #1 was recorded on Apogee Reference Gold CD-R. Carefully burned on “protected” machine in order to achieve best result. Probably not the best on the planet, but surely the best than I can get after experimenting with a lot of configurations.
The Apogee Gold CD-R 74 minutes space. I think Kodak also produced the Gold series long time ago (which was my reference around 13 years ago along with my 6x4x16 Yamaha SCSI Writer).
Checking result with my notebook optical drive. Produced around 326 C1 error and no C2 error. Not the best, but more that enough for my standard at this moment with limited hardware configuration.
Below is the track list. All the tracks, except #13 was ripped from the original CD with EAC. Track #13 was taken from the 24/96 kHz FLAC source.
aphinx
July 19, 2011 13:43bro, pesen 1 dong …. 🙂
Auw Jimmy
July 19, 2011 20:59He he he… yang ini not for sale bro…
Thanks.
DMC88
July 21, 2011 15:17kalau gitu di copy boleh dong.
middy
July 28, 2011 11:21Bro, cd yg bengawan solo bisa cari dimana ya?
Auw Jimmy
July 28, 2011 22:33Dulu saya beli di FarSideMusic UK. Sekarang entah masih ada atau tidak.
Thanks.
Raden Mulyo
September 13, 2011 10:40Om Jimmy, CD yang dibuat kan buat ngetes sistem audio. Nah, saya berencana untuk membeli sebuah headset Senheiser PX200-II. Pertanyaannya adalah:
1. Apakah koleksi lagu di dalam CD tersebut bisa juga digunakan untuk mengetes headset yang akan saya beli?
2. Saya sering mendengar istilah burn-in untuk perangkat audio yang baru saja dibeli. Jika memang demikian, bagaimanakah cara melakukan burn-in yang baik? Apakah koleksi lagu di dalam CD referensi yang Om Jimmy buat dapat digunakan untuk burn-in?
3. Saya berencana menggunakan headset untuk menikmati musik Jazz. Apakah ada rekomendasi untuk burn-in agar sesuai dengan “profile” musik yang akan saya dengarkan?
4. Atau Om Jimmy punya rekomendasi headset bagus (dengan harga < Rp 1jt) yang cocok untuk mendengarkan musik Jazz?
Terima kasih untuk jawabannya 🙂
Auw Jimmy
September 13, 2011 10:57Hi Mas Raden Mulyo,
1. Basically untuk mengetes bisa pake lagu apa saja. Lebih baik jika lagunya sudah kita kenal karakternya dan lebih bagus lagi jika rekamannya juga oke punya.
2. Burn-in adalah suatu masa di mana barang elektronik yang masih baru belum bekerja pada titik optimal. Seperti juga mesin mobil. Tidak ada cara khusus, cukup dipakai normal saja. Dalam waktu 50-200 jam, biasanya akan ada peningkatan dan sampai suatu titik sudah maksimal di mana semua komponennya sudah berada di titik optimum.
3. Burn-in tidak ‘membentuk’ karakter perangkat.
4. Headset masing2 ada karakternya. Sebaiknya kamu audisi bebearapa merek yang punya nama, agar bisa diputuskan cocok yang mana.
Thanks.
Raden Mulyo
September 13, 2011 16:17Bagaimanakah cara mengetahui karakter suatu headset? Cukupkah dengan membaca review di Internet? Karena salah satu hal yang membuat pilihan saya terbatas adalah: semua toko komputer dan audio di Jogja tidak menyediakan headset sample untuk dicoba sebelum dibeli. Dengan demikian pembeli harus benar-benar mengetahui kualitas barang yang akan dibeli (bagaikan membeli kucing dalam karung 🙁 ). Nah bagaimana bisa mengetahui kualitas barang yang akan dibeli jika belum pernah mencoba sebelumnya? Adakah tips & trik-nya? Hehehe…
Kemarin sempat ada yang merekomendasikan headset seperti Philips, Senheiser (ada yang merekomendasikan HD228 dan PX-200II), Behringer, Dr. Dre, dll. Kendala saya yang lain di budget (< Rp 1jt).
Terima kasih lagi…
Maaf merepotkan…
🙂
Auw Jimmy
September 13, 2011 20:02Hi,
Ya sebaiknya sih mendengar sendiri. Kalo tidak bisa ya paling membaca review dan pastikan reviewernya terpercaya.
Tidak ada tips dan trik lain 🙁
Thanks.
ari
October 2, 2011 12:44pak jimmy, sy yg dulu beli JPT dari Lampung.
mau cd kompilasinya donk 🙂
kalo not for sale ijin copy aja boleh boss :p
Auw Jimmy
October 2, 2011 13:05Hi Pak Ari (yg customer Ko Ayung ya?)
Maaf saya tidak bisa memberikan copy juga. Tapi sekedar saran, coba mampir ke forum ‘langganan’. Saya pernah liat ada thread yg jual cd audiophile, bahkan ada yg bisa pilih2 judul dan di burn ke CD Gold juga. Mungkin ini bisa jadi solusi. Harga jg sangat murah sekali (untuk apa yg didapat, saya rasanya costnya ‘serasa hampir gratis’). Toh judul lengkap termasuk cover album sudah saya share lengkap disini. Rasanya ga sulit untuk menemukan versi downloadnya.
Thanks dan maaf tidak bisa membantu.